History is the reconstruction of past events in order to clarify contemporary look to the future

Senin, 27 Desember 2010

PERJUANGAN UNTUK MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN

Masa Kemerdekaan dan Perjuangan Untuk Mempertahankan Kemerdekaan dimulai dari tahun 1945-1949, diwarnai dengan pengisian perlengkapan sebagai negara merdeka dan perjuangan bersenjata serta berbagai diplomasi antara bangsa Indonesia dengan pihak Belanda. Diplomasi itu direalisasikan dalam perjanjian-perjanjian. Intinya Belanda sebenarnya tidak rela bila Indonesia merdeka. Sehingga dengan berbagai cara Belanda ingin memecah belah republik Indonesia yang baru lahir.

1. Masa Indonesia Merdeka
BOM ATOM
Memasuki bulan Agustus 1945 kedudukan Jepang semakin kritis. Pada 6 Agustus 1945 Kota Hiroshima dibom oleh Sekutu dan disusul Kota Nagasaki pada 8 Agustus 1945. Akibatnya Jepang bertekuk lutut kepada Sekutu tanggal 14 Agustus 1945. Dengan penyerahan Jepang itu terjadi kevakuman kekuasaan di Indonesia. Bangsa Indonesia kemudian mempergunakan kesempatan tersebut untuk memproklamasikan kemerdekaan pada 17 Agustus 1945.

MASA PENDUDUKAN JEPANG SAMPAI INDONESIA MERDEKA

Kedatangan Pasukan Jepang Ke Indonesia
Masa Pendudukan Jepang berlangsung dari tahun 1942-1945, diwarnai dengan perubahan-perubahan yang penting dalam perjalanan sejarah bangsa Indonesia. perubahan-perubahan itu terlihat nyata dalam bidang politik, ekonomi dan sosial. Pada masa pendudukkan Jepang ini, dibentuk Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia, yang sangat penting artinya bagi perjuangan bangsa Indonesia khususnya untuk mewujudkan kemerdekaan. Para tokoh pergerakan yang sebelumnya aktif dalam masa awal dan masa radikal melanjutkan berkiprah menuangkan gagasan-gagasannya untuk perbaikan nasib bangsanya dan kemudian berhasil memproklamasikan kemerdekaan lepas dari pengaruh Jepang.

Minggu, 26 Desember 2010

PERGERAKAN NASIONAL : MASA AWAL, MASA RADIKAL DAN MASA BERTAHAN

Masa Pergerakan Nasional ditandai dengan munculnya organisasi-organisasi modern antara lain Budi
Utomo (BU), Sarekat Islam (SI), dan Indische Partij (IP) dalam memperjuangkan perbaikan nasib bangsa. Kaum terpelajar melalui organisasi-organisasi memotori munculnya pergerakan nasional Indonesia.

Pada saat itulah bangsa-bangsa di Nusantara mulai sadar akan rasa “sebagai satu bangsa” yaitu bangsa Indonesia.
Kata “Pergerakan Nasional“ mengandung suatu pengertian yang khas yaitu merupakan perjuangan yang dilakukan oleh organisasi secara modern ke arah perbaikan taraf hidup bangsa Indonesia yang disebabkan karena rasa tidak puas terhadap keadaan masyarakat yang ada. Dengan demikian istilah ini mengandung arti yang sangat luas. Gerakan yang mereka lakukan memang tidak hanya terbatas untuk memperbaiki derajat bangsa tetapi juga meliputi gerakan di berbagai bidang pendidikan, kebudayaan, keagamaan, wanita dan pemuda.
Pangeran Diponegoro
Adapun faktor-faktor yang menyebabkan timbulnya pergerakan nasional, antara lain adalah:
1. Faktor yang berasal dari luar negeri, yaitu pada waktu itu Asia sedang menghadapi imperialisme. Hal inilah yang mendorong bangkitnya nasionalisme Asia. Selain itu kemenangan Jepang terhadap Rusia juga merupakan bukti bahwa bangsa timur dapat mengalahkan bangsa barat. Di samping adanya gerakan Turki Muda yang bertujuan mencari perbaikan nasib.
2. Faktor yang berasal dari dalam negeri yaitu adanya rasa tidak puas dari bangsa Indonesia terhadap penjajahan dan penindasan kolonial. Ketidakpuasan itu sebenarnya sudah lama mereka ungkapkan melalui perlawanan bersenjata melawan Belanda yang antara lain dipimpin oleh Pattimura,Teuku Cik Ditiro, Pangeran Diponegoro, dll. Namun perlawanan-perlawanan itu menemui kegagalan.

PENDAHULUAN

Sejarah adalah rekonstruksi peristiwa masa lampau untuk memperjelas kekinian dalam rangka menatap masa depan. Dengan mempelajari sejarah diharapkan kita dapat memahami arti kehidupan manusia di masa lampau. Keberadaan manusia yang sekarang ini merupakan mata rantai yang tidak terpisahkan dari kehidupan generasi sebelumnya.
Sehubungan dengan itu memahami generasi sebelumnya adalah rangkaian untuk memahami generasi sekarang dan generasi yang akan datang. Rangkaian “kelampauan”, “kekinian dan “ keakanan” itu merupakan suatu kesinambungan yang tak terpisahkan.
Dengan demikian mempelajari Sejarah Perjuangan Indonesia adalah suatu keharusan agar dapat memilih dan menganalisis peristiwa-peristiwa sekarang untuk menentukan tindakan-tindakan pada masa yang akan datang.
Materi ini berisi perkembangan Sejarah Perjuangan Indonesia dari masa Pergerakan Nasional sampai masa Orde Reformasi. Dengan berusaha menitik beratkan pada perkembangan ekonomi di Indonesia, agar kita lebih mengetahui bahwa sejak awal bangsa Indonesia tidak hanya berjuang di bidang politik saja tetapi juga di dalam bidang ekonomi.

SEJARAH NASIONAL INDONESIA

PERGERAKAN NASIONAL: MASA AWAL, MASA RADIKAL DAN MASA BERTAHAN
 

MASA PENDUDUKAN JEPANG SAMPAI INDONESIA MERDEKA
 

PERJUANGAN UNTUK MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN
Masa Indonesia Merdeka
Usaha-usaha Belanda untuk Menghancurkan RI
Kondisi Ekonomi Masa Perang Kemerdekaan
Masalah Moneter
Perdagangan Indonesia
Penataan Sektor-sektor Lain
Kembali ke Negara Kesatuan
 

DEMOKRASI LIBERAL 1950-1959
Arti Sistem Demokrasi Liberal
Kondisi Politik Masa Demokrasi Liberal
Kondisi Ekonomi Pada Masa Liberal
Upaya Membangun Pengusaha Nasional
Dekrit Presiden 5 Juli 1959
 

MASA DEMOKRASI TERPIMPIN 1959 – 1965
Kondisi Politik Masa Demokrasi Terpimpin
Kondisi Ekonomi Pada Masa Terpimpin
Peristiwa Gerakan 30 September/PKI
 

MASA ORDE BARU
Lahirnya Orde Baru
Stabilisasi dan Rehabilitasi
Tahap-tahap Pembangunan Nasional
 

MASA ORDE REFORMASI